Menurut laman Wikipedia dan sejarawan Australia Anton E Lucas dalam bukunya berjudul Peristiwa Tiga Daerah ( 1989 ) menyebutkan bahwa Peristiwa Tiga Daerah adalah suatu peristiwa yang didalangi komunis ( PKI ) yang terjadi di Kabupaten Pemalang, Tegal, dan Brebes di Jawa Tengah. Peristiwa ini terjadi pada bulan Oktober 1945 hingga Desember 1945. Latar belakang peristiwa ini adalah ssio-ekonomis yang terjadi sejak zaman kolonial Belanda tepatnya sejak era Tanam Paksa berupa penindasan yang dilakukan oleh para penguasa Belanda setempat ( residen ) dan para bupati. Penindasan ini kemudian berlanjut hingga periode Pendudukan Jepang selama Perang Dunia Kedua.
Aksi ini dimulai dengan aksi rakyat setempat yang memprotes seorang lurah di wilayah Tegal Selatan kemudian meluas hingga Pemalang, Pekalongan, dan Brebes. Rakyat setempat menuntut penggantian penguasa setempat. Aksi-aksi itu diikuti pula dengan pembunuhan terhadap para pejabat desa dan elit-elit ekonomi yang dianggap menyengsarakan rakyat. Peristiwa ini berubah menjadi makar politik, ditandai dengan Front Rakyat ( November 1945 ) yang berhaluan komunis.
Untuk menumpas peristiwa ini, TNI Angkatan Darat setempat menggelar operasi gabungan bekerja sama dengan Kepolisian RI, Korps Marinir TNI Angkatan Laut Pangkalan IV Tegal dan masyarakat setempat. Akhirnya Peristiwa Tiga Daerah dapat ditumpas berkat kerjasama TNI-AD, Krpolisian RI, TNI-AL, dan masyarakat setempat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar