Hubungan antara Etnis Betawi Dengan Etnis Melayu Sambas Di Kalimantan Barat

  Nama etnis Betawi tentu sudah tak asing lagi di telinga anda. Etnis Betawi adalah suatu etnis yang menghuni wilayah Tangerang di Banten, Bekasi, Depok, serta sebagian di Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bogor di wilayah Jawa Barat. Menurut penelitian antropolog etnis Betawi digolongkan kedalam rumpun Melayu. Tapi tahukah anda bahwa etnis Betawi mempunyai  dengan etnis Melayu Sambas di Kalimantan Barat.

 Menurut laman mister.pangalayo.com dan sejumlah riset linguistik ( ahli bahasa ) dan sejarawan bahwa jauh sebelum kedatangan Belanda, oarang-orang Cina yang berasal dari Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat telah datang ke Batavia sehingga timbu interaksi antara etnis Melayu Sambas dengan orang Cina Hakka melahirkan sebuah etnis Melayu lainnya yaitu etnis Betawi berbahasa Melayu Betawi. Bahasa Melayu Betawi disebut pula Bahasa Melayu Pasar.

 Bahasa Melayu betawi adalah perpaduan antara Bahasa Melayu Sambas dan Bahasa Cina Hakka.yang banyak dipakai di kota Singkawang, Kalimantan Barat. Hal itu dapat dilihat dari penggunaan bahasa serapan dalam Bahasa Melayu Betawi seperti engkong ( kakek ), cici ( bibi ),  Koko ( abang ), cepek ( Rp 100 ), ceban ( Rp 1000 ), Gue ( Oe artinya saya ), Lu ( Le artinya kamu ), dan lain-lain. Itu adalah bunsur Bahasa Cina Hakka yang mempengaruhi Bahasa Melayu Betawi. Sedangkan pengaruh Bahasa Melayu Sambas pada Bahasa Melayu Betawi terlihat jelas pada semua kosakata bahasa Melayu betawi yang berakhiran-E seperti "kemane ", " ape ", dan sebagainya.