Sabtu, 01 Maret 2025
Kerajaan Yawadwipa di Semenanjung Malaya
Kerajaan Yawadwipa Di Semenanjung Malaya
Kerajaan Yawadwipa adalah suatu Kerajaan Hindu yang didirikan oleh Sri Kripavarman di panati timur Semenanjung Malaya kemungkinan pada tahun 50-100 Masehi. Nama Yawadwipa mempunyai arti " pulau jelai ". Sri Kripavarman mempunyai gelar Wan Pa dan memerintah di Kerajaan Medang Gana di Kelantan, Semenanjung Malaya. Dalam kosmologi Hindu-Budha Yawadwipa merupakan dunia darat tempat tinggal manusia. Menurut atlas Claudius Ptolomeus Geographike Gyhepegesis yang ditulis sekitar tahun 150 Masehi, ditemukan toponim yang sama dengan Yawadwipa yaitu Iabadiu. Claudius Ptolomeus menyerbut Iabadiusebabagi suatu tedmpat di Aurea Chernosesus ( Semenanjung Malaya ). Claudius Ptolomeus juga menulis Zabai, suatu tempat yang dikatakannnyha 20 hari perjalanan dari Aurea Chernosesus. Selain itu, Claudius Ptolomeus juga menyebut Argyre yang terletak di ujung barat Pulau Jawa.
Sedangkan menurut sejarawan Indonesia, Sartono Kartodirdjo, menduga yang dimaksud Aygre oleh Claudius Ptolomeus adalah " terjemahan " dari Merak yang terletak di Kota Cilegon, Provinsi Banten, di sebelah barat Pulau Jawa.
Referensi :
Googlebooks.com.
Wikipedia bahasa Melayu
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Hubungan Etnis Betawi Dengan Etnis Melayu Sambas Dari Kalimantan Barat
Hubungan Etnis Betawi Dengan Etnis Melayu Sambas Dari Kalimantan Barat Etnis Betawi memiliki kesamaan buda...
-
Menurut informasi yang dikutip dari laman wikipedia dan riset linguistik ( ahli bahasa ) Bahasa Melayu Pontianak atau Melayu Pontia...
-
Bahasa Melayu Dialek Champa juga dikenal dengan nama Bahasa Cham. Menurut informasi yang dikutip dari laman wikiwand.com dan riset linguis...
-
Operasi Kikis adalah operasi penumpasan sisa-sisa PKI yang berada di perbatasan wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur oleh Kodam IV Dipon...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar